Salah satu tindakan yang perlu dilakukan bagi peternak ayam yaitu vaksinasi, termasuk pada jenis ayam broiler.
Vaksinasi ayam broiler ini dapat memiliki berbagai keuntungan, seperti mencegah munculnya penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh ayam.
Maka dari itu, Anda perlu memastikan vaksinasi ternak ini dengan tepat.
Perhatian jenis vaksin apa saja yang perlu dilakukan, metode vaksin yang umum digunakan, jadwal vaksinasi, serta hal-hal lainnya yang juga menjadi poin penting dalam kegiatan vaksinasi ini.
Baca Juga: Perlukah Memberikan Vaksin Pada Ayam?
Ada berapa jenis vaksin yang umum digunakan untuk ayam broiler, berikut adalah penjelasan dari jenis-jenis tersebut.
Pertama, ada jenis vaksin ND atau yang merupakan singkatan dari Newcastle Disease.
Inilah jenis vaksin yang dipakai untuk ternak yang masih sangat muda, atau ternak berusia satu hari.
Sesuai namanya, vaksin ini berguna untuk mencegah terjadinya penyakit ND.
Penyakit tersebut dapat memberikan kerugian besar, karena penyebarannya terbilang sangat cepat dan memiliki tingkat kematian yang tingkat cukup tinggi.
Kedua, ada jenis vaksin yang dibuat untuk dapat mencegah IB atau penyakit Infectious Bronchitis.
Ini adalah jenis penyakit yang dapat menyerang bagian pernapasan ayam, sehingga dapat menyebabkan kadar oksigen yang ada di dalam tubuh mereka jadi berkurang.
Vaksin ini dapat diberikan melalui air minum dan vaksinasi perlu dilakukan minimal sekali dalam satu bulan jika ingin hasil yang optimal.
Selanjutnya, ada vaksin IBD Intermediate yang dapat digunakan untuk meminimalisir penyakit gumboro.
Untuk metodenya, pemberian vaksin jenis ini dapat melalui tetes mata, sehingga membutuhkan waktu yang terbilang cukup lama.
Terakhir, ada vaksin AI yang merupakan singkatan dari Avian Influenza atau Flu Burung.
Vaksin ini bermanfaat untuk mencegah menyebarnya virus influenza dengan golongan A pada hewan ternak, salah satunya yaitu ayam broiler.
Virus tersebut tidak dapat disepelekan, karena bisa menyebabkan kematian terhadap hewan ternak.
Setelah mengetahui berbagai jenis vaksin ayam broiler, maka selanjutnya Anda pun perlu mengetahui beberapa metode vaksinasi yang umum.
Inilah tiga metode yang dapat diterapkan, sesuai dengan jenis vaksinnya.
Metode pertama yaitu vaksinasi yang dilakukan dengan memakai media air minum untuk ternak.
Bahan yang perlu dipersiapkan untuk vaksinasi dengan metode ini yaitu air, vaksin, dan susu skim.
Namun, perlu diperhatikan bahwa air yang digunakan dalam metode vaksinasi ini yaitu air yang telah bebas dari desinfektan maupun zat klorin.
Lalu, pastikan juga ayam ternak telah melakukan puasa terlebih dahulu supaya vaksinasi dapat dilakukan dengan maksimal. Umumnya ayam perlu puasa sekitar satu sampai dua jam.
Aturlah jumlah air sesuai dengan air yang dapat dihabiskan oleh ayam broiler selama satu sampai dua jam.
Lalu tambahkan susu skim hanya sebanyak 2 gram untuk setiap liter air yang diberikan.
Fungsi susu skim dalam hal ini yaitu supaya dapat melakukan pencegahan terjadinya reaksi vaksin dengan bahan yang terkandung di dalam air.
Baca Juga: 8 Tips Memberi Pakan dan Minum Bibit Ayam Agar Tumbuh Sehat
Kedua, ada vaksinasi yang dapat dilakukan dengan memakai tetes mata.
Vaksinasi ayam broiler yang satu ini perlu dilakukan dengan tepat, karena penetesan dari vaksin perlu terserap secara menyeluruh dan masuk ke dalam kelopak mata ayam.
Untuk dosis yang perlu diberikan pada vaksin ini yaitu kira-kira 1 mililiter untuk setiap ekor ayam.
Maka dari itu, jika Anda memiliki seribu ayam, jumlah dosis vaksin yang perlu dipersiapkan yaitu 1 liter.
Ketiga, ada metode yang umum digunakan untuk berbagai jenis vaksin, yaitu metode suntik atau injeksi.
Namun, perlu dipastikan bahwa telah dilakukan pengecekan injektor terlebih dahulu sebelum melakukan vaksinasi ini.
Biasanya, vaksin yang akan dipakai berada di dalam botol yang sebelumnya telah diletakkan di lemari es, supaya kondisinya tetap segar.
Vaksinasi jenis ini umumnya akan diberikan pada bagian pangkal paha dari ayam.
Umumnya, jenis vaksin yang banyak digunakan para peternak ayam broiler yaitu vaksin ND serta Gumboro.
Inilah dua jenis vaksin yang sangat penting untuk diberikan kepada ayam karena dapat secara efektif meminimalisir berbagai risiko penyakit.
Berikut adalah jadwal vaksinasi ayam broiler agar mendapatkan hasil yang optimal:
Pemberian vaksin ini sebaiknya tepat waktu atau sesuai dengan jadwalnya, karena jika terlambat bisa saja akan meningkatkan risiko ayam broiler terkena berbagai penyakit.
Tentu saja, hal ini tidak Anda inginkan, sehingga vaksinasi ini sebaiknya jangan disepelekan.
Pada dasarnya, setiap tindakan pemeliharaan perlu dilakukan secara tepat, terlebih untuk kegiatan vaksinasi.
Sebenarnya, ada berbagai hal yang sangat perlu diperhatikan dalam vaksinasi ayam broiler, antara lain sebagai berikut:
Itulah berbagai penjelasan tentang vaksinasi yang dilakukan kepada ayam broiler. Jika Anda merupakan peternak ayam broiler, maka informasi ini sangat penting untuk diketahui.
Baca Juga: Waspadai 8 Penyakit Ayam Broiler Berbahaya Ini!
Pada dasarnya, setiap jenis hewan ternak perlu mendapatkan vaksinasi, sehingga daya tahan tubuhnya menjadi semakin kuat dan meminimalisir risiko berbagai penyakit.
Setelah mengetahui informasi vaksinasi ayam broiler, maka Anda seharusnya telah lebih siap untuk mencegah berbagai risiko.
Jika Anda membutuhkan DOC Ayam berkualitas yang sudah mendapatkan vaksin dengan tepat, Anda bisa mendapatkannya di PPG.
PT Putra Perkasa Genetika (PPG) merupakan pembibit unggas yang sudah berpengalaman dan mengedepankan teknologi.
DOC Ayam PPG memiliki daya tahan tubuh kuat dan produktivitas yang tinggi.
Dapatkan informasi lebih lanjut tentang DOC Ayam Broiler dari PPG.