Ayam Leghorn atau “White Leghorn“, adalah salah satu ras ayam yang terkenal di dunia peternakan. Jenis ini terkenal dengan ciri-ciri tubuhnya yang ringan dan produksi telur yang tinggi. Oleh karenanya, ayam ini sering menjadi pilihan peternak ayam yang ingin mendapatkan pasokan telur yang melimpah.
Ayam ini berasal dari Italia dan diperkenalkan ke Amerika Serikat pada abad ke-19. Ras ini memiliki bulu yang berwarna putih bersih dengan paruh dan kaki berwarna kuning cerah. Ciri khas lainnya adalah kecepatan dan keaktifan mereka.
Salah satu keunggulan utama ayam Leghorn adalah produksi telur yang konsisten dan tinggi. Untuk lebih mengenal tentang ayam ini , simak pembahasan di bawah ini.
Baca Juga: Inilah 10 Jenis Ayam Petelur Unggulan yang Membawa Untung!
Ayam Leghorn adalah ras ayam yang berasal dari Italia. Ras ini terkenal sebagai ayam yang sangat produktif dalam menghasilkan telur. Ayam ini telah ada hingga ke berbagai negara di dunia dan menjadi salah satu ras ayam yang populer.
Di Indonesia, Ayam ini juga memiliki kehadiran yang cukup signifikan dalam industri peternakan.
Ayam Leghorn pertama kali muncul di daerah Liguria, Italia, pada abad ke-19. Ras ini awalnya bernama “Italia” atau “Livorno” sesuai dengan kota di Italia di mana mereka dikembangkan.
Kemudian, ras ini diperkenalkan ke Amerika Serikat pada tahun 1852 dan menjadi sangat populer di sana. Ayam ini kemudian menyebar ke negara-negara lain di seluruh dunia.
Berikut ciri-ciri ayam leghorn yang bisa Anda amati:
1. Ukuran Tubuh yang Kecil dan Elegan
Ayam memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil dibandingkan dengan ras ayam lainnya. Mereka memiliki postur yang ramping dan proporsional dengan berat tubuh yang ringan.
Ayam jantan memiliki berat antara 2 – 2,5 kilogram, sementara ayam betina beratnya sekitar 1,5 – 2 kilogram. Meskipun ukurannya kecil, mereka memiliki kemampuan bergerak yang baik.
2. Bulu yang Halus dan Berkilau
Ayam memiliki bulu yang halus dan berkualitas tinggi. Bulu mereka biasanya berwarna putih, meskipun ada variasi warna lain seperti hitam, cokelat, atau belang-belang.
Selain itu, bulu mereka juga memiliki tekstur yang lembut yang membuat mereka tampak anggun dan indah.
3. Jengger Berwarna Cerah
Salah satu ciri yang membedakan ayam ini dengan yang lain adalah jengger mereka yang berwarna cerah, mencolok, cukup besar, dan tegak. Jengger mereka biasanya berwarna merah atau oranye yang menyala.
Jengger yang berwarna cerah ini menjadi indikator kesehatan ayam, karena warna yang pucat atau kusam dapat menunjukkan masalah kesehatan.
4. Produktivitas Telur yang Tinggi
Ayam Leghorn terkenal karena produktivitas telur yang tinggi. Mereka adalah salah satu ras ayam petelur terbaik di dunia. Rata-rata, seekor ayam mampu menghasilkan lebih dari 200 telur setiap tahunnya.
Telur yang dihasilkan memiliki ukuran yang cukup besar dan cangkang yang kuat. Kombinasi antara ukuran tubuh yang kecil dan kemampuan bertelur yang tinggi membuat ayam ini menjadi pilihan yang populer di industri peternakan.
5. Sifat yang Aktif dan Penuh Semangat
Ayam ini terkenal sebagai ayam yang aktif, lincah, dan penuh semangat. Mereka cenderung memiliki tingkat energi yang tinggi dan suka bergerak. Ayam senang mengelilingi lingkungan mereka, mencari makanan, atau berlarian di padang rumput.
Karena sifat aktifnya, Ayam Leghorn lebih cocok untuk memiliki ruang gerak yang luas dan akses ke area luar.
Baca Juga: Tips Penting Dalam Manajemen Pakan Ayam Petelur
Produksi telur ayam ini dapat bervariasi bergantung pada beberapa faktor seperti kondisi lingkungan, asupan makanan, manajemen pemeliharaan, dan genetika ayam.
Dalam satu tahun, seekor ayam bisa menghasilkan sekitar 280-320 telur atau lebih, bergantung pada faktor-faktor yang pada penjelasan sebelumnya. Jumlah ini dapat berbeda-beda antara satu individu dengan individu lainnya.
Angka di atas hanya perkiraan dan mungkin saja lebih sedikit atau banyak. Jika Anda memiliki ayam Leghorn dan ingin mengetahui produksi telur yang lebih spesifik, sebaiknya Anda mengamati dan mencatat jumlah produksi telur oleh ayam-ayam tersebut dalam kurun waktu tertentu.
Berikut beberapa keuntungan dengan beternak ayam jenis ini:
1. Kualitas telur yang baik
Selain kuantitas, kualitas telur ayam ini juga sangat baik. Telur-telur ini memiliki kulit yang kuat dan putih dengan kuning telur yang kaya. Mereka juga memiliki rasio kuning telur yang tinggi sehingga cocok untuk berbagai jenis olahan makanan.
2. Tingkat konversi pakan yang tinggi
Dalam hal konversi pakan, ayam ini cukup menonjol dibandingkan dengan ras ayam petelur lainnya. Mereka memiliki tingkat konversi pakan yang tinggi, artinya mereka membutuhkan jumlah pakan yang relatif sedikit untuk menghasilkan telur dalam jumlah yang banyak. Hal ini menjadikan mereka ekonomis dalam hal pengeluaran pakan.
3. Kecepatan pertumbuhan yang impresif
Ayam tidak hanya unggul dalam produksi telur, tetapi juga dalam pertumbuhan tubuh. Mereka tumbuh dengan cepat dan mencapai ukuran dewasa dalam waktu yang relatif singkat. Hal ini membuat mereka menjadi pilihan yang baik untuk peternak yang menginginkan hasil panen daging yang cepat.
4. Kekuatan imunitas terhadap penyakit
Ayam memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat, membuat mereka tahan terhadap berbagai penyakit ayam yang umum. Mereka memiliki kemampuan untuk melawan infeksi dan penyakit dengan efektif, menjaga kesehatan dan kesejahteraan mereka.
Baca Juga: Apa Saja Kebutuhan Nutrisi Ayam Petelur?
Anda sekarang memiliki gambaran yang lebih jelas tentang ayam Leghorn, mulai dari ciri-ciri fisiknya yang khas hingga produksi telur yang melimpah. Jika Anda tertarik untuk memulai beternak ayam petelur, pastikan Anda memilih bibit yang berkualitas dan memiliki daya tahan yang baik.
Kami merekomendasikan produk dari Putra Perkasa Genetika, yang menawarkan DOC Ayam Broiler dan DOC Ayam Kampung dengan kualitas terbaik. Bibit ayam yang telah dirancang secara genetik ini akan memberikan Anda keuntungan dalam hal produktivitas, daya tahan, dan kualitas telur. Segera hubungi CS PPG untuk info lebih lanjut!