Kenali Jenis Tempat Minum Ayam & Tips Memilihnya
Memberi minum pada ternak ayam adalah hal yang wajib dilakukan, agar hewan tersebut tidak dehidrasi dan mengalami penyakit.
Untuk memberikan cairan tersebut, dibutuhkan jenis tempat minum ayam yang tepat sesuai usia dan banyaknya ayam di dalam sebuah kandang.
Para peternak ayam diberikan banyak pilihan tempat minum, yang dapat dipakai untuk memberikan air putih yang segar kepada ternak mereka.
Ada yang harganya murah hingga paling mahal namun sangat mudah digunakan.
3 Jenis Tempat Minum Ayam
Ada tiga jenis tempat minum ayam yang bisa dipilih, baik untuk kandang ukuran kecil sampai peternakan ayam yang areanya sangat luas.
Berikut penjelasannya.
1. Tempat Minum Sistem Otomatis
Ini adalah jenis tempat minum ayam yang sudah memiliki sistem otomatis dan terdapat pipa khusus yang akan berfungsi mengalirkan air menuju ujung keran.
Pada jadwal pemberian minum, Anda tinggal menekan tombol on pada pipa utama yang terhubung listrik.
Selanjutnya air akan mengalir melalui keran di bawah pipa pada masing-masing wadah yang sudah tersedia. Jika air sudah penuh pada wadah, tombol pada pipa utama dapat dimatikan.
Ada juga jenis alat yang sudah dijadwalkan secara otomatis, sehingga Anda tinggal memilih jadwal dan durasi pengisian wadah air tanpa harus menekan tombol on atau off.
Tempat minum ini, cocok dipakai untuk Day Old Chicken (DOC) pada peternakan menengah hingga besar, dimana posisi wadah dan sambungan pipa bisa diatur dengan rapi di dalam kandang.
Keunggulannya jenis ini adalah:
- Sistemnya yang tertutup, sehingga aman dari kontaminasi sekam maupun kotoran ayam.
- Kemudian tidak mudah rusak dan tidak pula mudah mengalami kebocoran.
- Tidak membutuhkan banyak orang karena semua bisa dilakukan sendiri
- Posisinya dapat diatur sedemikian rupa sehingga ayam dapat minum dari arah mana saja.
Sedangkan kelemahannya adalah membutuhkan dana besar untuk membuat dan merawatnya agar dapat bertahan lama.
2. Tempat Minum Sistem Semi Otomatis
Kemudian ada juga tempat minum semi otomatis, yang memiliki bentuk galon di bagian atas dan dilengkapi dengan saluran penampung air yang dapat diminum oleh ayam.
Mekanisme distribusi air pada alat ini menggunakan sistem selang air khusus. Jika Anda ingin mengisi penampung air minum, maka Anda tinggal menghidupkan koneksi aliran dari sumber air utama.
Namun ada kekurangan dari jenis ini, salah satunya sulit dibersihkan karena instalasi saluran air tertutup di dalam wadah berbentuk galon.
Selain itu, biaya pembuatan sistemnya juga tergolong mahal ditambah pula jika terjadi kebocoran dan tidak segera diatasi akan merusak sistem distribusi air bahkan membuat kandang menjadi basah.
3. Tempat Minum Sistem Manual
Jenis manual sangat mudah dijumpai di toko yang menjual alat kebutuhan peternakan ayam, bentuknya mirip dengan lampu zaman dahulu.
Bagian atas membulat putih seperti galon terbalik dan bisa dibuka dan ditutup.
Kemudian, di bagian dasarnya terdapat wadah untuk tempat air mengalir agar bisa diminum oleh ayam.
Proses penggunaannya adalah dengan membuka tabung putih, kemudian mengisinya dengan air.
Selanjutnya dipasang kembali pada wadah, untuk mengalirkan air di dalam tabung, putar tabung ke posisi air mengalir ke wadah.
Jika sudah maka tinggal putar ke posisi terkunci.
Keunggulan dari jenis manual ini adalah bisa ditempatkan dimana saja, ringan, dan harganya relatif terjangkau, sehingga cocok untuk Anda yang baru memelihara yang dalam skala kecil.
Tips Memberi Minum Bibit Ayam
Apakah Anda sudah menentukan jenis tempat minum ayam yang mana akan digunakan?
Jika sudah, maka hal selanjutnya yang perlu dilakukan adalah memberikan minum dengan cara yang tepat yaitu:
1. Letakkan pada Posisi Mudah Dijangkau
Apapun jenis tempat minum yang dipilih, pastikan untuk meletakkannya di posisi yang mudah dijangkau oleh anak ayam.
Apalagi pada usia masih muda, anak ayam tentu suka berlari kesana kemari hingga tiba-tiba haus lalu ingin segera minum.
Anda bisa menempatkannya di bagian tengah kandang, dengan jarak yang tepat antara satu tempat minum dengan yang lain.
Selain itu pastikan Anda memperhitungkan jumlah tempat minum dengan jumlah ayam yang ada pada kandang tersebut.
2. Gunakan Wadah Khusus
Pilih wadah yang tidak mudah dimasuki oleh anak ayam, sehingga kondisi air yang akan diminum tetap terjaga kebersihannya.
Mengingat anak ayam bisa saja masuk ke dalam wadah dan beraktivitas di dalamnya, termasuk membuang kotoran.
Dari tiga jenis tempat minum yang disebutkan sebelumnya, jenis manual adalah yang paling aman untuk anak ayam.
3. Lakukan Pembersihan Rutin pada Tempat Minum
Jangan lupa untuk selalu membersihkan tempat minum anak ayam setiap hari, untuk menjaga kualitas air minum yang diberikan.
Selain itu, hal ini juga bermanfaat untuk meminimalisir debu dan kotoran menempel dan tinggal di area tempat minum tersebut.
Memilih jenis tempat minum ayam merupakan hal yang penting dalam memastikan ayam mendapatkan air minum dengan mudah dan bersih tanpa kendala.
Jika Anda tertarik dengan DOC ayam yang memiliki genetik unggulan dan tahan penyakit, Anda bisa memilih DOC ayam dari PT Putra Perkasa Genetika (PPG).
Untuk informasi produk lebih lanjut, segera kunjungi halaman produk PPG.
